Jumat, 14 Desember 2018

Sel Surya Sebagai Energi Terbarukan (Sel Surya Kadmium Telurida)

Panel Surya
  
Assalamualaikum guys, 
Kali ini kami akan menjelaskan sedikit tentang potensi dari CdTe (Kadmium Telurida) sebagai material sel surya.banyak lho orang yang tidak mengetahui material dari sel surya yang digunakan untuk sumber energi alternatif.

Apa Itu Sel Surya CdTe?

            Sel surya secara ilmiah biasa disebut sel fotovoltaik yakni, unit material kimia yang mampu mengubah energi cahaya (foton) menjadi energi listrik. Nah, salah satu materialnya yaitu CdTe. Jadi guys, sampai saat ini sel surya sudah sampai generasi ketiga. Yang mana CdTe ini berada pada generasi kedua sel surya dengan model film tipis (thin film). Namun, CdTe ini berpotensi menjadi sel surya generasi keempat ketika dikombinasikan. Dr.Ayi Bahtiar (2016) menyatakan bahwa kombinasi film tipis polimer (ex:CdTe) serta nano struktur material inorganik yang stabil sehingga menghasilkan efisiensi yang tinggi.

Perkembangan CdTe dalam sel surya generasi kedua.         

Perkembangan CdTe dalam sel surya generasi kedua memiliki efisiensinya tergolong tinggi dan biaya fabrikasi murah. Jadi, pada generasi pertama sel surya yang menerapkan model kristal silikon membutuhkan biaya oprasional yang tinggi dalam produksinya serta tidak dapat diproduksi secara besar besaran. Nah loh, inilah salah satunya yang membuat sel surya di generasi pertama dikembangkan lagi. Sehingga munculah sel surya generasi kedua yang memiliki biaya fabrikasi lebih murah dan efisiensinya tinggi dengan model film tipis, salah satu semikonduktornya yaitu CdTe. Kalau kita tau guys…,CdTe itu memiliki efisiensi sebesar 19.6%, koefisian absorpsi tinggi lho yaitu (Îą> 1x104 cm-1 ) dan band-gap (1.5 eV) yang secara teori sesuai untuk pembuatan sel surya, 1 Ξm film CdTe mampu mengabsorpsi kurang lebih 90% foton. Kita perlu tahu juga nih…, bahwa film tipis CdTe ini diproduksi dari material polykristalin dan kaca sehingga lebih murah pembuatannya dari pada silikon padatan dan dapat dideposisikan dengan berbagai cara juga lho.

Apa prinsip dari film tipis CdTe sel surya generasi kedua?
     Jadi guys, ketika suatu semikonduktor  seperti CdTe terkena sinar matahari (foton) maka semikonduktor tersebut akan melepaskan sejumlah energi listrik tertentu yang disebut efek fotolistrik.prosesnya adalah foton yang dating dengan energi yang sesuai (band-gap energy) mengakibatkan elektron pada semikonduktor tereksitasi. Aliran elektron yang keluar dari semikonduktor ini akan menjadi aliran listrik. Energi foton yang melebihi band-gap energy akan terbuang sebagai kalor. Oleh karena itu, sekitar 70% energi surya yang datang akan terbuang dan tidak terkonversi menjadi energi listrik. Hal ini menyebabkan efisiensi yang didapatkan oleh sel surya generasi kedua seperti CdTe hanya berkisar sampai 25%.

Ok guys… hanya ini yang bisa kami sampaikan dari apa yang kami ketahui sedikit tentang sel surya (kadmium telurida). semoga ini dapat bermanfaat buat kalian . yah… lumayan kan dapat sedikit wawasan baru bagi yang belum tau.😋😋😋😋😋 Ok sekian dari kami guys.
Wassalamualaikum wr.wb

Daftar Pustaka :
  1. Alifyanti,D.F dan Juara M.T. 2016 .Pengaturan Tegangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)1000 WATT. Jurnal Kajian Teknik Elektro vol 1 , no 1
  2. Jha, A.R. 2010. Solar Cells Technology and Applications Bocaraton : Auerbach Publication Taylor and Francis Group
  3. Xu, Jun, et.al. 2010. Inorganic Nanocone Photovoltaic Solar Cell.Oak Ridge National Laboratory
  4. Bahtiar, Ayi. 2016. Sel Surya Generasi Keempat Status Terkini dan Tantangan Kedepan.

1 komentar