Kamis, 05 April 2018

Diagram Fasa CO2

Digram Fasa CO2
            Suatu Zat pasti mempunyai  diagram fasa ,contoh yang paling sering ditemui yaitu H2O, He, dan CO2. Diagram fasa adalah suatu diagram yang menggambarkan zat pada fasa-fasa tertentu yang terdiri dari tiga fase yang berbeda, yaitu fase padat, fase cair, dan fase gas.
               Pada Artikel ini, akan dibahas mengenai diagram fasa CO2. Perlu diketahui bahwa gas CO2 ditemukan di astmosfer hanya sebesar 370 ppmv. CO2 sangat dibutuhkan di bumi untuk membantu kebutuhan kehidupan makhluk hidup di muka bumi, gas CO2 berwujud gas, tidak berbau dan tidak.Dalam diagram fasa yang bisa diamati dan yang dapat disimpulkan antara lain adalah Temperatur kritik, Tekanan kritik, perubahasan suatu zat dari fasa satu ke fasa yang lain, triple point, dan critical point.
          Sebelum membaca diagram fasa CO2 , yang perlu di perhatikan adalah kita harus tau pengertian dari bagian-bagian diagram fasa, seperti Temperatur kritik, Tekanan kritik, perubahasan suatu zat dari fasa satu ke fasa yang lain, triple point, dan critical point.. Pengertian bagiannya sebagai berikut :
1.    Temperatur kritik
Absis atau bisa disebut temperatur kritik (Tc),  titik ini pada diagram fasa CO2 menunjukkan temperatur pada titik kritik.
2.    Tekanan kritik
Ordinat atau bisa disebut tekanan kritik (Pc),  titik ini pada diagram fasa CO2 menunjukkan tekanan pada titik kritik.
3.    Triple point (titik tripel)
Pada titik tripel ini semua fasa dari tiga fasa tersebut berada dalam titik kesetimbangan temperatur dan tekanan yang tetap. Atau dalam diagram digambarkan dimana bertemunya titik kesetimbangan tiga fasa ini, yaitu fasa padat (solid), fasa cair (liquid), fasa gas (vapour). Pada diagram diatas triple point terletak pada temperatur -56,5 ˚C.
4.    Critical point (titik kritik)
Pada titik kritik ini dimana terdapat satu titik pada ujung kurva tekanan dari uap air.
Pada titik kritik dimana terdapat dua komponen yang menjadi dua fasa sebelumnya akan bisa berubah menjadi satu fasa, titik ini biasa disebut superkritis fluida yang berada pada tekanan dan suhu yang sangat tinggi atau maksimal. Pada diagram diatas critical point terletak pada temperatur 31,1˚C dan pada tekanan 72.939,9 atm.
             Setelah mengetahui pengertian dari bagian diagram fasa CO2, selanjutnya membaca diagram fasa CO2 :
a.    Pada Diagram diatas menjelaskan bahwa pada temperatur dan tekanan normal (1 atm 25oC) CO2 berupa fasa gas (vapour) atau berada dalam fasa gas, dan jika temperaturnya di turunkan maka CO2 akan berada dalam fasa padat (solid).
b.    Dari fasa padat temperatur di naikkan dan tekanan di turunkan dibawah 5033,7 atm maka fase akan mengalami penyubliman, yaitu dari fase padat menjadi gas (uap).
c.    Jika tekanan di naikkan sebesar liquifaksinya fasa liquid dan temperatur di naikkan ataupanas dilepaskan, maka fasa akan berubah dari gas (uap) menjadi cair (liquid).
            Menurut literatur dari internet scribd menyatakan, bahwa pada saat terjadi perubahan padat ke gas, padat ke cair maupun cair ke gas akan ada pelepasan dan penyerapan kalor atau panas. Namun jika pada kondisi superkritis, perubahan fasa yang akan menjadi cair ataupun menjadi gas tidak perlu adanya penyerapan maupun pelepasan kalor atau panas.
Daftar Pustaka :
Atkins, P.W. 1993. Kimia Fisika Jilid 1 Edisi Keempat. Jakarta: Erlangga
https://www.scribd.com/document/352864024/fasa-CO2 (diakses tanggal 15 Desember 2014)

Nama        : Dewi Adelia Nandasari
NIM        : 16630042
Kelas        : Kimia B

1 komentar